KABARRAFFLESIA.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerjasama denga Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu melakukan pemeriksaan urine para sopir bus, Rabu (6/6). Kegiatan yang dilaksanakan usai apel gabungan di Halaman Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu ini untuk memastikan apakah para sopir ini menggunakan narkoba atau tidak.

Saat dilakukan pengambilan urin, tampak petugas menjaga pintu kamar mandi dan para sopir bus masuk secara bergantian satu persatu. Hasilnya, tidak ada satupun dari puluhan sopir ini yang positif mengkonsumsi narkoba.

“Jangan pernah coba menggunakan narkotika karrna akibatnya akan sangat fatal, dan selalu waspada dengan titipan barang bisa jadi didalamnya narkoba,” imbau Kasi Pemberdayaan Masyarakat Bidang P2M BNN Provinsi Bengkulu, Sutarno Utomo,

Di tempat yang sama, Kepala BNN Kota Bengkulu AKBP Alexander Soeki meminta agar petugas bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing.

“Ketika di lokasi nanti bekerjalah sesuai dengan tupoksi masing-masing, jangan sampai terjadi miss komunikasi, apalagi terjadi hal yang tidak menguntungkan, seperti terserempet mobil,” kata Alexander.

Sementara itu, PPNS Dishub Kota Bengkulu Rosihan mengimbau dihadapan seluruh sopir untuk menjaga kesehatan, keselamatan diri dan penumpang.

“Kami berpesan kepada supir, kalau ngantuk segera istirahat, jangan paksakan diri. Dan jangan menggunakan doping berupa obat terlarang seperti yang dikatakan oleh BNN tadi,” imbau Rosian.

“Sebelum berangkat lihatlah puluhan penumpang di belakang, keselamatannya ada pada kalian, kami berharap ada 2 supir dalam 1 bus tujuannya supaya bisa bergantian, Jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan. Apalagi kalian ini membawa bus atas nama nama PO. Masyarakat akan menilai” tambahnya.

Sebelumnya, Kepala Dishub Kota Bengkulu Bardin memerintahkan kepada anggotanya agar tegas saat bertugas.

“Saya minta kepada petugas Penguji dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dishub agar tegas saat di lapangan, kalau memang tidak laik jalan rekomendasikan saja agar tidak diberangkatkan dan dibuat tembusan ke polda dan polres,” kata Bardin. (MC)

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here