Rayakan Tahun Baru, Walikota Ajak Makmurkan Rumah Ibadah

KABARRAFFLESIA.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengajak masyarakat untuk memakmurkan rumah ibadah saat malam pergantian tahun Masehi. Hal ini ia sampaikan dalam Surat Himbauan Nomor:456/297/ B.Ill / 2018 tentang Pergantian Tahun Baru Masehi di Kota Bengkulu.

“Pemerintah Kota Bengkulu mengajak masyarakat merayakan pergantian tahun baru Masehi dengan memakmurkan rumah ibadah masing-masing,” jelas kata Helmi, Jumat (21/12).

Ia menerangkan bagi yang beragama Islam melakukan doa, zikir, muhasabah di Masjid. Bagi yang beragama Kristen melakukan ibadah dan doa di Gereja. Bagi yang beragama Hindu melakukan
ibadah dan doa di Pura. Bagi yang beragama Budha melakukan ibadah dan doa di Vihara, dan yang beragama Konghucu melakukan ibadah dan doa di Klenteng.

“Pemerintah Kota Bengkulu akan memberikan penghargaan kepada rumah ibadah yang paling makmur melakukan aktivitas keagamaan di awal tahun 2019,” ungkapnya.

Adik Ketua MPR RI ini juga mengimbau kepada seluruh pengelola hotel, tempat wisata, tempat hiburan, untuk tidak merayakan tahun baru dengan melanggar norma agama, norma adat, dan aturan undang-undang yang berlaku.

“Kepada tokoh agama, tokoh adat dan cerdik pandai agar mengajak secara aktif keluarga, tetangga, adik sanak, warga Kota Bengkulu untuk memakmurkan rumah ibadah,” sambungnya.

Kepada aparat keamanan, lanjutnya, diminta untuk mengawasi tempat-tempat yang berkemungkinan dijadikan lokasi perayaan pergantian tahun 2018- 2019 Masehi.

“Kepada kita semua diminta menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan masing- masing,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Wahana Muda Indonesia (WMI) Provinsi Bengkulu Dempo Xler menyambut baik imbauan ini. Sejak lama, pihaknya bahkan telah mengajak pemuda Bengkulu untuk memakmurkan rumah ibadah pada malam tanggal 31 Desember.

(Baca juga: Sambut Tahun Baru, 2.019 Pemuda Bengkulu Muhasabah Jamaah)

“Kami mengajak seluruh pemuda muslim untuk mengikuti muhasabah berjamaah yang akan kita laksanakan di Masjid At-Taqwa,” ungkapnya.

Dia menargetkan sebanyak 2.019 pemuda akan hadir dalam kegiatan tersebut. Nantinya acara akan dimulai dengan Magrib berjamaah dan ditutup dengan subuh berjamaah.

“Kita ingin membudayakan perayaan tahun baru dengan kegiatan positif,” kata dia. (cho)