KABARRAFFLESIA.com – Bank Bengkulu siap berubah dari bank konvensional ke bank syari’ah. Hal ini disampaikan oleh Gubernur Bengkulu setelah rapat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), di Graha Bank Bengkulu lantai 7, Rabu (26/03/2019).
“Rapat RUPS tadi menghasilkan kesepakatan salah satunya, Bank Bengkulu siap merubah dari bank konvensional ke bank syari’ah,,”
Untuk itu, Rohidin melanjutkan, jajaran direksi Bank Pembangunan Daerah itu diminta mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan konversi tersebut.
Selain keputusan menjadi syariah, gubernur manyampaikan pihaknya juga menerima laporan kinerja dan Laporan Pengawasan Bank Bengkulu tahun 2018. Para pemegang saham akan selalu berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas Bank Bengkulu menjadi buku 2.
“Dengan kekurangan dana pemegang saham murni akan disepakati secara proporsional, untuk pemerintah kabupaten/kota dan provinsi Bengkulu diharapkan 2 tahun kedepan bisa dipenuhi,” kata dia.
Untuk diketahui, konversi dari konvensional menjadi syariah digagas oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan. Dia menilai banyak kebermanfaatan yang bisa diambil dengan menjadi bank syariah.
“Banyak sekali kemanfaatan yang bisa diambil dari BPD ini menjadi syariah. Kota Bengkulu mendorong dan sangat berkeinginan BPD menjadi syariah,” ungkap Helmi.
Selain itu, ia harap dengan menjadi syariah maka pelayanan Bank Bengkulu akan lebih baik. Para nasabah juga tak was-was soal halal-haram.
“Dengan syariah juga para pegawai akan lebih santun pelayanannnya. Apalagi sekarang sedang berkembang syariah dimana-mana,” kata dia.
Sekedar informasi, keputusan menjadi syariah ini harusnya disepakatai pada Januari lalu. (cho)