KABARRAFFLESIA.com – Kirab Bendera merah putih, menandai peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 di Provinsi Bengkulu. Bersama Veteran pejuang, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah berjalan mengikuti kirab.
“Kirab Ini mengandung makna Merah Putih dari Bengkulu Untuk Indonesia, karena Bendera Pusaka Sangsaka Merah Putih lahir dari tangan putri terbaik Bengkulu, Ibu Agung Hj. Fatmawati. Beliaulah yang menjahit bendera merah putih sebagai simbol kedaulatan bangsa ini,” jelas Rohidin saat kirab berlangsung, Sabtu (17/8).
Rohidin menyampaikan dalam kirab ini secara khusus ingin mengucapkan terimakasih kepada pejuang, yang telah gagah berani mempertaruhkan nyawanya demi kemerdekaan Indonesia. dan saat ini kita mengajak mereka untuk menikmati masa kemerdekaan dengan kemajuan infrastruktur.
“Momen ini kita maknai sebagai wujud terimakasih kepada pejuang, bagaimana bersukacita menikmati hidup merdeka dimasa kemajuan pembangunan infrastruktur pada beberapa sektor. Mereka merasakan suasana riang gembira menyambut peringatan 17 agustus seperti ini,” terang Rohidin.
Salah satu veteran pejuang, Mukhtar sampaiterharu saat mengikuti kirab merah putih, ia teringat waktu dulu masa-masa kemerdekaan, dan sekarang ikut disertakan untuk mengikuti kirab kemerdekan RI ke-74.
“Teringat waktu dulu, pada masa-masa sulit dalam mengibarkan bendera merah putih. Alhamdulilah sekarang Bendera Merah Putih berkibar diseluruh penjuru negeri,” pungkasnya.
Rute kirab bendera merah putih dimulai dari rumah kediaman ibu fatmawati – simpang lima – soeprapto – masjid jamik – pintu batu – simpang bank Indonesia – berakhir di kantor pos kampung yang merupakan tempat pertama kali bendera berkibar di Provinsi Bengkulu. (MC)