Walikota Helmi Gandeng Pemkot Padang

Wujudkan Masyarakat Bahagia dan Relijius

KABARRAFFLESIA.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan lakukan kunjungan kerja (kunker) Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (22/10). Kunjungan ini dalam rangka mewujudkan masyarakat yang bahagia dan relijius.

Walikota Helmi beserta rombongan disambut langsung oleh Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Walikota Padang Hendri Septa.

Walikota Helmi mengatakan ada banyak hal yang akan dikerjasamakan oleh Kota Bengkulu dan Padang. Pasalnya, ibukota Sumatera Barat tersebut memang dikenal sebagai kota yang relijius.

“Kita ingin menguatkan visi misi Kota Bengkulu sebagai kota yang bahagia dan relijius,” ucap Helmi.

Helmi menerangkan Padang dipilih lantaran kota tersebut adalah tuan rumah bagi ribuan ulama dan dai berkumpul, berdiskusi, dan berkegiatan. Dengan ini, Padang meneguhkan diri sebagai kota yang bisa menyatukan banyak ulama.

“Padang memiliki banyak destinasi wisata reliji. Inilah beberapa hal yang nanti akan kita duplikasi,” ungkapnya.

Walikota Helmi mengatakan kunci kebahagian masyarakat memang tak bisa lepas dari relijiusitas. Sebab, agama merupakan sumber kebahagiaan yang hakiki.

“Lihatlah negara-negara maju. Apakah mereka bahagia? Buktinya tingkat bunuh diri tinggi,” ungkapnya.

Tak hanya itu, Helmi menilai, agama juga bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kebahagiaan di dunia. Sebab, dengan dekat pada agama maka suatu daerah akan dijauhkan dari musibah dan bencana.

“Allah telah menjanjikan hal itu,” kata dia.

Sementara itu, Walikota Padang Mahyeldi yang didampingi Wakil Walikota Padang Hendri Septa, mengatakan, kerjasama yang dijalin dengan Pemkot Bengkulu sebagai bentuk konsistensi kedua daerah dalam meningkatkan kepedulian terhadap umat. Dan juga, menjadi energi baru bagi Pemko Padang untuk lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas program-program religius yang telah dilaksanakan di Kota Padang.

“Banyak hal yang bisa kita pelajari dari Pemkot Bengkulu, begitu juga sebaliknya. Kerjasama ini harus terencana dengan baik, terpadu, terkoordinasi, menyeluruh dan berkelanjutan,” ujar Mahyeldi yang akrab disapa Buya tersebut.

Lebih lanjut, ia sampaikan, program religi dan penguatan keumatan di Kota Padang sejauh ini berjalan dengan baik dan tetap menjadi idola di tengah-tengah masyarakat. Seperti, pelaksanaan pesantren ramadhan dan berpakaian muslim bagi pelajar, subuh mubarokah, wirid remaja dan remaja masjid, magrib mengaji, program 18-21 kembali ke meja makan, dan program lainnya.(cho)