KABARRAFFLESIA.com – Di sela-sela kesibukannya, Walikota Bengkulu H.Helmi Hasan menyempatkan berkumpul bersama anak yatim. Ia pun mengundang 15 anak yatim yang menjadi anak asuhnya dalam program Gerakan Peduli Yatim (GPY) di kediaman pribadinya, di Kelurahan Sidomulyo, Kamis (12/12/2019) malam.

Dalam kesempatan ini Walikota berpesan agar pertemuan ini bisa dilakukan setiap bulan untuk mengevaluasi dan mengecek bacaan dan hapalan Al Qur’an anak-anak. Ia juga berharap agar semua anak Yatim Piatu di Kota Bengkulu tidak merasa sendiri.

“Jangan sampai ada anak yatim di Bengkulu yang tidak bahagia,” kata Helmi.

Sebagaimana diketahui, Walikota Helmi telah mencanangkan program GPY. Dimana, seluruh pejabat di Kota Bengkulu wajib punya anak asuh.

Walikota Bengkulu misalnya, wajib bertanggungjawab terhadap minimal 10 orang anak yatim, Wakil Walikota bertanggungjawab terhadap 8 orang anak yatim, Sesda Kota 6 orang anak yatim, Kepala OPD 4 anak yatim serta pejabat eselon IV minimal 1 orang anak yatim.

Program non APBD tersebut sempat mendapat pujian dari Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. Ia pun terinspirasi dan akan menerapkan program serupa di tanah minang. (cho)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here