KABARRAFFLESIA.com – Program Keluarga Harapan (PKH) diharapkan dapat membangun sistem perlindungan sosial, mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat Kota Bengkulu, sekaligus sebagai salah satu upaya memotong rantai kemiskinan yang terjadi selama ini.
Hal ini disampaikan Walikota Bengkulu dalam Rapat Koordinasi PKH Kota Bengkulu Tahun Anggaran 2019 di Ruang Hidayah Kantor Walikota Bengkulu, Jumat (20/12/2019).
Ia mengatakan, pelaksanaan program ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu yang ingin menghadirkan kebahagiaan di tengah- tengah masyarakat
“Maka dari itu, Pemkot perlu memastikan program ini tersalurkan dengan baik, tepat sasaran, tepat waktu dan tepat guna,” katanya.
Ia menambahkan, Pemkot telah melakukan berbagai langkah nyata untuk menurunkan angka kemiskinan sekaligus mendukung program PKH yaitu dengan telah meluncurkan berbagai program di antaranya memberikan bantuan modal usaha.
Ia juga mengimbau agar pihak Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu dan pengawas PKH mengecek penerima Program Keluarga Harapan (PKH) untuk memastikan penerima program tersebut tepat sasaran atau tidak.
“Lakukan kunjungan untuk memastikan program tersebut memang benar merata dan tepat disalurkan kepada masyarakat yang memang berhak,” ujarnya.
Ia juga meminta, pihak Dinsos melakukan validasi ulang data Keluarga Penerima bantuan PKH.
“Validasi tersebut untuk memastikan penyaluran bantuan PKH tepat sasaran, sebab masih ada beberapa warga yang memenuhi syarat, justru sampai saat ini belum tersentuh program tersebut,” sampainya.
“Jika dalam proses validasi tersebut ditemukan ada penerima PKH sudah tidak lagi memenuhi syarat, maka diharapkan kesadaran yang bersangkutan untuk keluar dari data penerima bantuan,” tutupnya. (MC)
