KABARRAFFLESIA.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan menawarkan agar bayi tanpa anus yang bernama Bayu Prayogo. Hal ini disampaikan langsung oleh orangtua Bayu, Sumitro (43).

“Saya mengucapkan terimakasih atas tawaran Pak Walikota Bengkulu tersebut,” jelas Sumitro, Kamis (30/1).

Walikota Helmi Hasan, kata Sumitro, menawarkan kalau butuh bantuan untuk operasi, pihaknya siap membantu baik itu untuk ambulans ataupun pembiayaan lain.

Namun, lanjutnya, anaknya yang baru berusia 4 hari itu sekarang masih dirawat di Rumah Sakit M Yunus (RSMY). Di sana, ia baru saja dioperasi tahap pertama.

“Saya bilang ke Pak Wali, operasi tahap kedua baru bisa dilaksanakan 6 atau 7 bulan lagi,” ucap warga Desa Air Kotok Kabupaten Bengkulu Tengah ini.

Pada tahap pertama ini, terangnya, operasi hanya bisa dilakukan lewat perut. Sementara tahap dua nanti baru bisa lewat anus.

“Untuk lewat anus tidak bisa di Bengkulu, hanya bisa di Palembang atau di Jakarta. Tapi kalau tahap pertama ini masih bisa di Bengkulu,” ungkapnya.

Untuk operasi ini, suami dari Neti (35) ini mengaku ditanggung oleh BPJS. Untuk kebutuhan harian selama menjaga anak keempatnya itu pun ada beberapa kerabat yang membantu.

“Alhamdulillah sudah ada yang membantu, beberapa sanak saudara sudah ada yang datang,” kata Sumitro, yang hanya punya uang Rp50 ribu di sakunya itu.

Ia pun berharap kondisi anaknya bisa terus membaik. Sehingga satu semester mendatang bisa dilakukan operasi tahap kedua.

“Untuk operasi tahap kedua nanti, Pak Walikota bilang kalau butuh bantuan hubungi dia saja,” cerita Sumitro.

Sekedar informasi, akibat tak memiliki anus, tubuh Bayu mengalami pengkakan dikarena tidak bisa mengeluarkan kotoran. Awalnya, dokter menyarankan agar Bayu dirujuk ke Palembang atau Jakarta.

Bagi masyarakat Kota Bengkulu yang ingin membantu Bayu bisa menghubungi 081368253606 a.n Sumitro.

 

1 KOMENTAR

Tinggalkan Balasan ke Fauzan ; Bayi dari Merawan Butuh Bantuan | KABAR RAFFLESIA Batal balasan

Please enter your comment!
Please enter your name here