KABARRAFFLESIA.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus berupaya menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) salah satunya dari sisi sektor parkir retribusi daerah . Hal ini disampaikan Walikota Bengkulu Helmi Hasan saat menghadiri pelepasan Uji Petik Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kota Bengkulu, Kamis (6/2/2020).

Ia mengatakan, Salah satu sumber PAD yang dapat terus digali dan dioptimalkan potensinya adalah retribusi daerah.

“Oleh karena itu, untuk meningkatkan PAD, perlu menggali pendapatan dari sektor parkir secara maksimal. Sehingga dari sektor parkir bisa memenuhi target PAD,” katanya.

Ia juga mengatakan, retribusi parkir di tepi jalan umum merupakan kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu dalam pengelolaan dan meningkatkan PAD.

“Maka dari ini Pemkot akan terus mengenjot dengan berkerjasama langsung oleh pihak ke 3 dalam retribusi parkir dengan catatan-catatan penting dari pihak pemkot,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Hadianto mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Universitas Bengkulu atas kerjasamanya yang telah memenuhi permintaan dari Bapenda untuk menjadikan mahasiswanya sebagai peserta yang kegiatan ini bertujuan untuk menunjang peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bengkulu.

“Kegiatan ini juga berdasarkan dengan UU Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi daerah dengan tujuan mengetahui potensi daerah serta
mengoptimalisasikan titik parkir baru dikota Bengkulu,” katanya.

“Dengan sebanyak 12 zona dan 562 titik parkir. Titik-titik ini akan diambil sampel beberapa oleh 233 mahasiswa dari Fakultas Fisip, Ekonomi, dan Hukum,” ujarnya.

Ia berharap pelaksanaan ini dilakukan dengan tanggung jawab hasil uji petik merupakan bagian dari PAD dari sektor retribusi. Semoga usaha ini berjalan baik dan sukses kedepannya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here