KABARRAFFLESIA.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan wawali Dedy Wahyudi melakukan rapat virtual bersama OPD DPMPTSP Kota Bengkulu, Kamis (14/5/2020). Ini merupakan Video Conference pertama yang dilakukan Walikota dan wawali kepada OPD di lingkungan Pemkot Bengkulu.
Helmi minta DPMPTSP juga ikut memviralkan setiap kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan Pemerintah Kota Bengkulu. Ini juga jadi perhatian seluruh OPD lainnya.
“OPD agar ikut mendokumentasikan distribusi beras dan mie (Rasmie) dan sembakonisasi serta ikut memviralkannya. Ini perlu disampaikan ke masyarakat melalu medsos,” pesan Helmi.
Walaupun misalnya yang punya program adalah PDAM seperti menggratiskan air dan membagikan sembako, maka OPD juga ikut memviralkan karena PDAM adalah satu kesatuan di Pemkot Bengkulu.
“Ini bukan bermaksud riya tapi ini pertanggungjawaban pemerintah kepada masyarakatnya. Jangan sampai masyarakanya tidak tahu apa yang sudah dilakukan pemerintah terhadap duit rakyat. Sebagian uang rakyat dijadikan beras dan mie untuk masyarakat,” jelas Helmi.
Intinya, masyarakat perlu tahu bahwa pemerintah sudah melakukan banyak hal untuk membantu masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Toni Harisman selaku Kepala DPMPTSP menyampaikan progres pelayanan perizinan. Untuk saat ini DPMPTSP tidak menemukan kendala dari segi pelayanan meskipun melalui online.
“Kami masih tetap layani masyarakat secara online dan sejak 1 Mei kemarin kita sudah mengeluarkan izin tandatangan secara elektronik. Alhamdulillah perizinan dapat berjalan dengan lancar,” demikian Toni.
