KABARRAFFLESIA.com – Sebuah janji untuk melayani masyarakat seutuhnya dalam keadaan apapun merupakan janji yang terucap oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi diawal kepemimpinannya di Kota Bengkulu.
Salah satunya dengan melayani masyarakat dalam pengurusan administrasi dan kependudukan (Adminduk). Ternyata janji tersebut bukan hanya omongan semata. Karena hari ini, Jumat (7/8/2020), Wakil Walikota Dedy Wahyudi didampingi Plt Kadis Dukcapil Nofri Andriyanto menyerahkan langsung E – KTP ke rumah wanita lansia yakni Hartati (72) di Kelurahan Bajak, Kecamatan Teluk Segara, yang mana sebelumnya pihak Dinas Dukcapli telah melakukan program jemput bola ke rumah Hartati saat merekam E – KTP tersebut.
Saat menyerahkan secara simbolis, Dedy mengatakan bahwa penyerahan ini merupakan upaya peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.
“Sebagai upaya peningkatan pelayanan terhadap masyarakat. Hari ini kita serahkan langsung E – KTP kepada Ibu Hartati dengan program jemput bola yang bertujuan mempermudah pelayanan pembuatan E – KTP kepada masyarakat, khususnya para lansia. Karena warga rentan adminduk memiliki keterbatasan untuk pergi ke kantor Disdukcapil merekam data E – KTP. Untuk itu, kita beri kemudahan dengan mendatangi mereka langsung atau istilahnya jemput bola,” ujar Dedy.
Setelah itu, Dedy melanjutkan perjalanannya menuju kediaman wanita lansia lainnya yakni Basniah (88) yang tak jauh dari lokasi pertama.
Setibanya di lokasi, Dedy langsung menyapa Basniah dengan senyum bahagia yang terpancar dari raut mukanya.
“Ini ada KTP dan KK buat Ibu, sebagai Pemerintah kehadiran kami kesini untuk melayani dan mempermudah ibu dalam segala hal diantaranya pengurusan administrasi dan kependudukan (Adminduk). Tanpa perlu ke kantor, hari ini kami antarkan langsung ke rumah Ibu,” ujar Dedy saat berbincang dengan Basniah.
Pada kesempatan ini, Dedy juga mengungkapkan bahwa program jemput bola ini merupakan sebuah Inovasi untuk memudahkan masyarakat.
“Ini upaya kita sebagai pemerintah harus total melayani masyarakat tanpa memikirkan status, jabatan dan lainnya. Salah satunya dengan program jemput bola ini, kita ingin terus meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat agar semuanya mendapatkan kebahagian dan tidak mengalami kesusahan lagi dalam pengurusan Adminduk. Dan kita juga ada program Dukling yakni Dukcapil keliling untuk memudahkan masyarakat mengurus Adminduk tanpa harus ke kantor lagi,” demikian Dedy.