KABARRAFFLESIA.com – Ada yang menarik dari razia yang dilakukan oleh petugas Satpol PP Kota Bengkulu bersama tim tagana Dinas Sosial Kota Bengkulu Sabtu pagi (26/9/2020). Mereka melakukan razia terhadap silverman di setiap persimpangan dalam Kota Bengkulu.

Silverman adalah orang yang mengecat seluruh tubuhya dengan warna silver dan kemudian meminta uang kepada setiap pengendara di persimpangan.

Menariknya, setelah diamankan dan dibawa ke kantor Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, mereka disuruh mandi dan disemprot menggunakan water canon dari mobil damkar.

Setelah itu, silverman ini didata, dinasihati dan disuruh mendengarkan ceramah agama sebagai siraman rohani dari Habib Abdurahman Alkaf. Ada 4 orang silverman yang terjaring dalam razia kali ini.

Selain mereka, petugas juga mengamankan 2 badut, 2 orang berkostum boneka besar dan 1 anak-anak berkostum power ranger. Semuanya juga dibawa ke kantor damkar untuk didata dan dinasihati.

Khusus silverman, mereka mendapatkan siraman rohani secara khusus dari Habib Abdurahman Alkaf. Mereka disuruh mencari pekerjaan yang lain dan disuruh salat serta berdoa agar Allah lancarkan rezeki mereka tanpa harus menghinakan diri mereka sendiri.

“Bukan seperti ini caranya mencari rezeki. Kalian mengumbar aurat dengan membuka baju. Kalian juga tidak salat. Bagaimana mungkin kalian bisa salat kalau keadaan tubuh kalian seperti ini (dicat). Disaat adzan berkumandang kalian masih joget-joget di jalan,” ujar Habib menasihati.

Habib juga memberi solusi bagi mereka yang mau bekerja dengan membuka usaha, bisa datang ke kantor BazNas Kota Bengkulu dengan membawa KTP. Nanti BazNas akan membantu modal untuk usaha.

Dari 4 silverman yang diamankan itu, salah satunya masih anak-anak. Berdasarkan pengakuan mereka, ada seseorang yang mengkoordinir mereka untuk mencari uang dengan cara menjadi silverman seperti itu, yakni inisia No.

Setiap hari mereka menyetor uang Rp 20 ribu kepada No. “Aku nyetor duit Rp 20 ribu kepada dia (No) setiap hari,” ujar Mardi alias Jack, salah satu silverman yang ditangkap di simpang lima. Jack mengaku belum lama ini keluar dari penjara.

Dua silverman lainnya diamankan dari simpang Polda Bengkulu dekat taman makam pahlawan, sedangkan 1 lagi yang masih anak-anak diamankan di simpang KM 8.

Selain silverman, petugas juga mengamankan 2 badut, 2 orang berkostum boneka, 1 anak-anak berkostum power ranger dan 2 pasang pengemis buta. Semua yang terjaring razia diamankan ke kantor Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu.

Plt Kasatpol PP Kota Bengkulu Saipul Apandi didampingi Plt Kadis Sosial Kota Bengkulu Alex mengatakan razia ini perintah langsung Walikota Bengkulu Helmi Hasan.

“Walikota merasa prihatin melihat mereka-mereka ini. Padahal masih banyak pekerjaan lain yang lebih layak lagi. Jadi untuk sekali ini mereka kita berikan pembinaan dulu. Kalau nanti masih mengulangi, kami proses tipiring sampai ke pengadilan negeri,” jelas Saipul.

Petugas Satpol PP juga menyuruh para silverman itu menghitung uang hasil dari meminta-minta. Selama 1 jam saja, mereka ada yang mendapat Rp 12 ribu sampai Rp 20 ribu. Uang itu dikembalikan kepada mereka setelah mereka membersihkan diri dan mendengarkan ceramah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here