KABARRAFFLESIA.com – Camat adalah walikota di tingkat kecamatan, Lurah adalah walikota di kelurahan, begitu pula RW dan RT yang mempunyai sebagian dari kewenangan walikota. Oleh karena itu Camat, Lurah, RW dan RT harus hadir di tengah-tengah masyarakat, baik dalam keadaan suka maupum duka.

Ini yang disampaikan Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi dalam kata sambutannya saat menghadiri acara pembagian dana bantuan operasional (BOP) untuk RT, RW, Linmas, Ketua Adat dan Ketua LPM di kantor lurah Kebun Dahri, Selasa pagi (29/9/2020).

Terkhusus kepada camat, lurah dan RT Dedy berpesan agar melayani masyarakat secara maksimal. “Tolong permudah urusan masyarakat yang datang. Kalau ada warga berduka, dapat musibah harus datang. Kalau warga pesta kita datang itu biasa saja. Tapi kalau saat berduka kita hadir di tengah-tengah masyarakat, itu berbeda kesannya,” ujar Dedy.

Dikatakan Dedy, lurah dan camat harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Bila ada warga yang butuh ambulan, fasilitasi. Masyarakat juga diminta proakrif. Jika mengetahui ada anak yang putus sekolah, laporkan ke lurah. Ada yang tidak mampu bayar rumah sakit, laporkan ke lurah dan lurah harus turun.

“Atau bisa juga lapor langsung ke saya. nomor HP saya cuma satu dan aktif terus. Lurah harus melayani masyarakat dengan maksimal dan semua harus terbuka. Termasuk dalam pengelolaan dana kelurahan. Silahkan berembuk dengan warga dana kelurahan itu mau digunakan untuk pembangunan apa,” ujar Helmi.

Dedy melanjutkan, bahwa Pemkot Bengkulu merasa bangga dan merasa terbantu dengan kerja keras Ketua RT, Ketua RW, Linmas, Ketua LPM dan Ketua Adat. Oleh karena itu walikota dna wawali sampaikan banyak terima kasih.

“Pemerintah memerlukan bapak ibu semua, termasuk camat dan lurah. Ini namanya tanggung jawab berjenjang. Tidak mungkin walikota dan wawali mengurusi setiap warga sampai tingkat RT. Begitupun LPM, tokoh adat, linmas juga membantu tugas-tugas pemerintah. Maka sebagai apresiasi kami berikan bantuan biaya operasional ini. Ditempat lain ada BOP yang dipotong. Alhamdulillah di Kota Bengkulu tidak,” tambah Dedy.

Dalam kesempatan itu, Dedy juga memberitahu sebagai bentuk apresiasi, pemerintah juga akan memberikan seragam batik untuk seluruh Ketua RT, RW, Linmas, Ketua LPM dan Ketua Adat.

“Kami juga akan bagikan serentak seragam batik agar kita kelihatan kompak. Ini sebagai apresiasi dan salah satu upaya kami untuk mensejahterakan dan membahagiakan masyarakat,” jelas Dedy.

Salah satu penerima BOP, Ketua RT 6 Kelurahan Kebun Dahri, Hendra menyampaikan ucapan terima kasih kepada walikota dan wawali. “Mudah-mudahan pak Helmi jadi Gubernur, dan pak Dedy jadi BD 1 di Kota Bengkulu. Kami pasti akan mendukung,” ujar Hendra.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here