Penampilan Cawagub Rosjonsyah pada Debat Kandidat Pilgub Bengkulu, Senin lalu, sangat memukau. Apa namanya, berulang kali, ia bikin audiens bingung.
Apa namanya itu, padahal Rosjonsyah ini menyandang gelar DR. Jadi ingat, apa namanya, ucapan Rocky Gerung kalau ijazah cuma membuktikan orang pernah sekolah. Bukan berpikir.
Untuk menyebut, apa namanya, kata ‘sosialisasi’ saja Rosjonsyah terbata. APD malah disebut APK. Refocusing dibilang repusing. Emang Rosjonsyah ahlinya bikin penonton pusing.
Kemudian, apa namanya, Rosjonsyah malah dinilai menyerang Cagubnya Rohidin Mersyah. Apa namanya itu, ia malah memojokkan Rohidin saat menjawab pertanyaan moderator.
Apa namanya itu, Rosjonsyah mengatakan birokrasi di Bengkulu berbelit-belit. Dan inilah yang membuat investasi susah masuk ke Bengkulu.
Mungkin, Pak Rosjonsyah sedang lupa kalau Rohidin adalah petahana. Atau seperti kata Jubir R2, apa namanya itu, ia sedang berduka.
Duh, pak Rosjonsyah. Saya juga ikut berduka. Apa namanya, maaf kalau saya ada salah.
Salam.
Ditulis Oleh : Penonton Debat Pilgub
