KABARRAFFLESIA.com – Seluruh Puskesmas di Kota Bengkulu mendapat catatan penting dari Tim Pelaksana Kegiatan Fasilitasi, Pelaksanaan dan Evaluasi Penelitian dan Pengembangan Bidang Pemerintahan Umum Pemkot Bengkulu.
Catatan tersebut ialah berupa imbauan agar seluruh puskemas dapat berinovasi, minimal satu dengan memperbarui inovasi yang ada. Catatan yang tak kalah penting ialah tim menegaskan kepada puskesmas jangan sampai diberi surat peringatan (SP) baru berinovasi seperti tahun sebelumnya.
Ini disampaikan langsung Asisten II Saipul Apandi selaku ketua tim inovasi saat memberikan arahan kepada seluruh kepala puskesmas di Kota Bengkulu didampingi Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Zuliyati, Sekdis Kesehatan Nurhidayati dan Kabid Litbang Bappeda Maryanetta di aula Dinkes, Kamis (21/4/2022).
“Dahulu puskesmas ini dapat SP pertama karena kurang aktif dalam lomba inovasi. Nah tahun ini jangan sampai keulang lagi. Karena lebih baik kita salah ketika berbuat dari pada diam tak berbuat apa pun. Intinya jangan nunggu di SP dulu baru bergerak,” ujar Saipul.
Tapi, Saipul yakin akan kemampuan puskesmas dalam mengemas inovasi dan turut mendukung Pemkot Bengkulu dalam lomba inovasi.
“Saya yakin dan percaya seluruh puskesmas sudah banyak inovasi, tinggal dibungkus atau dikemas secara baik. Unruk hal itu, tim Bappeda siap membimbing dan mengarahkannya, ini bukan masalah serba pintar atau apa, tetapi kita disini diskusi untuk membuat inovasi makin menarik,” tambahnya.
Saipul juga meminta para kepala puskesmas lebih aktif saat berdiskusi nantinya.
“Nantikan dibuat grup, jadi mereka harus lebih aktif diskusi disana. Apabila ada yang ragu bisa langsung ditanyakan,” jelas Saipul.
