KABARRAFFLESIA.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu tinjau langsung kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada di Air Sebakul, Kota Bengkulu, Rabu (16/10). Peninjauan yang dilakukan oleh Komisi I dan II ini dipimpin oleh Waka II DPRD Kota Bengkulu Alamsyah.
Menurut Alamsyah, kondisi TPA tersebut sudah sangat memprihatinkan. Pasalnya, sampah yang ada di sana sangat menumpuk. Tak hanya itu, kondisi jalan menuju ke lokasi juga belum teraspal.
“Kondisi jalan yang masih tanah ini tentu menyulitkan kendaraan saat musim hujan,” ucapnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) sendiri sebenarnya telah mengusulkan agar TPA tersebut diluaskan lagi. Saat ini, luas TPA sekira 6,5 hektar dan eksekutif minta ditambah hingga 11,5 hektar.
Menanggapi usulan itu, Alamsyah mengaku setuju. Sebab, dengan kondisi sekarang, TPA diperkirakan hanya mampu bertahan hingga 2 tahun ke depan.
“Silahkan nanti eksekutif usulkan anggarannya dan akan kita bahas di Banggar,” kata politisi PKS itu.
Di tempat yang sama, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Bengkulu Zainuby mengatakan produksi sampah di TPA ini sekira 350 – 400 meter³ per hari. Menurutnya, sangat dibutuhkan perluasan TPA untuk bisa menampung sampah lebih banyak lagi.
“Kita juga sedang pelajari pengolahan sampah terbaru,” kata diam (cho)