KABARRAFFLESIA.com – Pertarungan Pemilihan Gubernur/ Wakil Gubernur Bengkulu 2020 mendatang, dipastikan akan berlangsung sengit. Berdasarkan prediksi sementara popularitas dan elektabilitas yang dilakukan oleh Survei Associated Daerah (SAD) nama sosok mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Bengkulu, Ir. H. Izda Putra, MM berpeluang maju dan bakal menjadi sosok “kuda hitam” Pilgub mendatang.
Dinilai Direktur Survei Associated Daerah (SAD) Putra Wijaya, SH, bahwa tolak ukur para kandidat ini maju ke Pilgub 2020 berdasarkan aspirasi di masyarakat. Menurutnya, selama ini animo yang muncul ditengah masyarakat kandidat berwajah lama dinilai popular. Namun justru berdasarkan hasil survei dilapangan, justru elektabilitas kalangan wajah baru yang terus melonjak.
“Ya seperti figur baru yang namanya mulai melejit terus saat ini Izda Putra yang merupakan pejabat Kementerian ATR/BPN. Dan kita prediksi dia (Izda Putra) akan menjadi kuda hitam dalam pilgub mendatang. Sebab kita lihat timnya sudah menyebar di pelosok desa kabupaten/kota,” kata Putra.
Sambung Putra, belajar dari pengalaman para figur baru itu jangan dianggap remeh setiap jelang pemilihan. Sebab dengan semangat pembaharuan yang diusung justru bisa menjadikannya lebih unggul dibanding kandidat berwajah lama.
“Pilgub kali ini kita lihat akan menarik dan berbeda dari sebelumnya. Sebab pesaing yang akan maju juga banyak dari kalangan seperti kepala daerah yang punya pengalaman. Dan saya rasa sosok seperti Izda Putra dari kalangan birokrat akan mampu bersaing,” ungkapnya.
Putra juga menganalisa, bahwa sejarah sosok wajah baru lebih menjanjikan dan sebelumnya juga sudah terbukti di Bengkulu. Ia mencontohkan, seperti Pilgub 2005, sosok Agusrin yang terbilang baru dikenal masyarakat Bengkulu secara luas justru menjadi pemenang dan termasuk juga Pilgub 2015 sosok Ridwan Mukti juga terbukti menang.
“Karena dengan sosok yang dikenal baru masyarakat Bengkulu saat itu tampil beda dan menjanjikan. Dan ada kemungkinan sejarah ini bisa saja kembali terulang,” bebernya.
Sementara Koordinator Forum Pemuda Rakyat Bengkulu (FPRB), Sandy Arvico mengungkapkan, bahwa seorang figur pemimpin haruslah memenuhi kriteria yang pantas dimiliki kandidat. Yakni mempunyai figur ketokohan, punya basis dan jaringan luas, memiliki sumberdaya manusia (SDM) pengalaman yang mumpuni serta finansial yang kuat.
“Semua kriteria itu ada pada figur pak Izda Putra. Sebab bicara soal pengalaman, beliau merupakan birokrat handal punya banyak pengalaman serta memiliki jaringan luas. Hal ini tidak terlepas beliau merupakan salahsatu pejabat eselon di kementerian ATR/BPN RI saat ini dan juga pernah menjadi Kepala BPN Provinsi Bengkulu. Hal inilah yang menjadikan beliau dikenal tokoh publik,” terang Sandy.
Sandy menambahkan, SDM yang dimiliki dari sosok Izda Putra juga sangat mumpuni. Hal ini dibuktikan dari berbagai jabatan strategis yang disandangnya, baik sebagai mantan Kepala Kanwil BPN Provinsi Bengkulu, mantan Kepala Puslitbang Kementerian ATR/BPN RI, mantan Kepala Kanwil Sulawesi Barat (Sulbar) dan saat ini dipercaya menjabat Inspektur Wilayah III Kementerian ATR/BPN RI, menunjukkan sosok kepemimpinan yang sangat kuat.
“Apalagi sebagai Putra Daerah yang berasal dari tanah sumatera tentu tidak gampang menduduki jabatan-jabatan strategis di kementerian pusat seperti itu, kecuali seorang tersebut punya SDM sangat kuat dan kemampuan membangun koordinasi yang besar dipusat,” ungkapnya.
Oleh karenanya, menurut Sandy, sosok seperti Izda Putra yang saat ini dibutuhkan Provinsi Bengkulu. Yakni figur yang mampu membangun komunikasi serta punya daya koordinasi besar di berbagai ragam kalangan dan kepentingan sekaligus bisa membangun sinergi untuk tujuan bersama.
“Sosok seperti pak Izda inilah yang sangat diperlukan Provinsi Bengkulu ke depan, mengingat pelayanan publik yang terus mengalami perubahan dan membutuhkan sentuhan mendasar dari sosok yang sangat paham fungsi pelayanan publik,” jelasnya.