KABARRAFFLESIA.com – Program prioritas Rohidin Mersyah sebagai Gubernur Bengkulu diperiode lalu tak terealisasi. Hal ini diungkapkan Ketua Pejuang Tangguh Helmi Hasan (Petasan) Aprizal Rendi Putra atau yang akrab disapa Rendi Toke.
Rendi Toke menyebut, tidak terealisasinya janji Rohidin Mersyah tersebut berdasarkan kunjungan-kunjungan yang dilakukan Calon Gubernur (Cagub) Bengkulu nomor urut 01 Helmi Hasan. Di daerah-daerah, tidak ada program gas melon gratis, SPP gratis dan lainnya yang dijanjikan Rohidin pada Pilkada 2020 lalu.
“Dulu menjanjikan program listrik gratis, tapi mirisnya di Kabupaten Kaur masih ada warga yang tidak menikmati listrik. Yang menjadi pertanyaan kita kemana 18 program yang dijanjikan dan apa saja yang sudah terealisasi? Dari suara-suara akar rumput di bawah, tidak ada yang terealisasi program itu dan sekarang berjanji lagi,” terang Rendi Toke.
Parahnya lagi, Rendi Toke menyebut, janji Rohidin soal beasiswa gratis untuk mahasiswa berprestasi. Faktanya, anggaran untuk makan Rusa lebih besar dari anggaran untuk beasiswa mahasiswa.
“Inikan sangat memprihatinkan, program yang katanya dulu prioritas malah tidak menjadi prioritas. Jadi saat kita ke daerah-daerah kita tanya-tanya ke warga soal 18 janji Rohidin, dan mereka mengiyakan kalau program-program itu tidak terealisasi,” jelas Rendi Toke.
Rendi Toke menyatakan, suara akar rumput, menginginkan Gubernur baru yakni Helmi-Mian. Karena masyarakat ingin perubahan nyata dari Helmi-Mian. Masyarakat ingin jalan mulus, tidak ada lagi ijazah siswa SMA/Sederajat ditahan sekolah gara-gara belum bayar SPP, Ambulance Gratis.
“Pada intinya, masyarakat di daerah-daerah dari kunjungan-kunjungan kita, mereka ingin merasakan apa yang dirasakan warga Kota Bengkulu saat Helmi Hasan menjadi Walikota. Masyarakat sudah cerdas memilih pemimpin, bisa memilah mana yang hanya janji belaka, mana yang sudah terbukti kinerjanya. Insya Allah, Helmi-Mian Gubernur warga Bengkulu bahagia,” beber Rendi Toke.
Terakhir, Rendi Toke memaparkan 18 program Rohidin periode lalu yang tak terealisasi sebagai berikut :
1. Kartu Bengkulu Sejahtera yang diperuntukkan bagi masyarakat Bengkulu yang belum mendapatkan kartu Indonesia sehat maupun kartu Indonesia Pintar,
2. Pembebasan pajak kendaraan bermotor roda dua,
3. Pemberian tunjangan daerah peningkatan uang makan dan TPP bagi ASN dan honorer Provinsi Bengkulu.
4. SPP gratis bagi siswa SMA, SMK dan SLB serta pemberian beasiswa bagi mahasiswa berprestasi,
5. Listrik gratis bagi rumah tangga dengan daya 450 KWH.
6. Pemberian gas ukuran 3 kg gratis untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
7. Peningkatan kesejahteraan bagi guru TK dan PAUD se-Provinsi Bengkulu.
8. Pembangunan stadion mini di setiap kecamatan di wilayah Provinsi Bengkulu.
9. Peningkatan dan penyeragaman honor Imam khotib dan Bilal serta Pimpinan rumah ibadah lainnya yang dibayarkan melalui rekening Bank Bengkulu,
10. Peningkatan dan penyeragaman penghasilan tetap Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD.
11. Pengadaan alsintan gratis untuk petani berupa handtraktor, Cultivator, Mesin air, Power Thresher, dan Hand sprayer.
12. Menjaga stabilisasi dan meningkatkan harga komoditas perkebunan terutama karet kopi dan sawit.
13. Membeli dan menampung hasil produk pertanian dengan harga yang layak pada saat panen berlimpah dan harga di pasar murah dan membuat gudang di seluruh kabupaten kota se Provinsi Bengkulu.
14. Menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi untuk petani.
15. Penurunan status kawasan hutan menjadi hutan sosial kemasyarakatan dan hutan adat untuk para petani pekebun Provinsi Bengkulu.
16. Membangun pelabuhan perikanan, pabrik es, pemberian izin usaha dan Alat tangkap gratis.
17. Membangun kebebasan pers perlindungan hukum dan peningkatan kompetensi wartawan.
18. Menjaga nilai-nilai budaya dan sejarah Bengkulu serta mengembangkan industri kreatif. (MEN)