KABARRAFFLESIA.com – Calon Gubernur Bengkulu nomor urut 01 Helmi Hasan menyatakan, bahwa seorang kepala daerah incumbent yang maju kembali pada pemilihan tidak perlu kampanye jika selama 5 kepemimpinannya berkerja dengan baik untuk masyarakat.
Hal ini sampaikan Helmi disela menangggapi pernyataan masyarakat Bengkulu Tengah dan Bengkulu Utara yang menginginkan jalan Provinsi mulus karena sudah puluhan tahun rusak, ingin sekolah gratis dan pendidikan gratis seperti di Kota Bengkulu yang diprogramkan Helmi sewaktu menjadi Walikota Bengkulu dua periode.
“Maka Insya Allah, ini bukan janji Helmi Hasan, di Kota Bengkulu sudah terjadi. Dan boleh ditanya di Kota Bengkulu bagaimana Helmi Hasan memimpin silahkan ditanya. Kalau kata orang Bengkulu nggak bagus, nggak usah dipilih. Nggak usah pilih Helmi Hasan. Helmi Hasan diperiode pertama menjadi Walikota, periode kedua saya matikan Handphone, saya daftar ke KPU saya tinggalkan Bengkulu. Kalau incumbent itu betul-betul kerja nggak perlu kampanye. Kalau namnya incumbent nggak perlu kampanye kalau kerja. Karena lima tahun dia sudah kampanye,” tukas Helmi Hasan.
“Kesehatan dan pendidikan yang utama yang rakyat butuhkan, karena itulah sebenarnya di Kota Bengkulu yang namanya kesehatan gratis, pendidikan gratis sudah terjadi. Tandanya kalau sekolah gratis sederhana, tidak ada ijazah ditahan sekolah. Jadi kalau ngomongnya sekolah gratis, sekolah gratis, coba lihat di sekolah itu, ada nggak ijazahnya ditahan. Oh ada, kenapa ditahan, karena tidak bayar ini itu, berarti tidak gratis, sederhana kan,” ungkap Helmi Hasan saat paparkan program unggulan dihadapan masyarakat.
Helmi Hasan menyebut, masyarakat tidak butuh berbagai macam alasan terkait ijazah ditahan, yang dibutuhkan masyarakat benar-benar gratis.
“Kalau ditanya alasannya ditahan karena begini, begitu dan segala macam masyarakat sudah muak dengan alasan itu. Yang dibutuhkan gratis tanpa alasan apapun,” kata Helmi Hasan. (Jeger)