KABARRAFFLESIA.com – Sinergitas antara TNI dan Polri terlihat dari kekompakan antara Dandim 0428/ MM dengan Kapolres Mukomuko. Di HUT Bhayangkara ke-72, Dandim 0428/ MM, Letkol Inf. Wayan Hadi, bersama anggotanya memberikan kejutan kepada Kapolres Mukomuko, AKBP. Yayat Ruhiyat, SIK, dengan menyambangi Mapolres Mukomuko sembari membawa kue ulang tahun dan tumpeng nasi kuning. Sontak, kedatangan para anggota TNI ini memberikan rona kebahagiaan bagi Kapolres mengingat kedatangan mereka yang tiba-tiba tanpa konfirmasi.
“Pak Dandim dan anggotanya datang kesini untuk mengucapkan selamat Ulang Tahun kepada Polri yang ke-72 kita rayakan. Bersama-sama, ini merupakan kebanggaan dan kebahagian kami khususnya Polres Mukomuko dan Polri secara umum tema HUT Bhayangkara ke-72 tahun ini yakni Dengan Semangat Promoter Polri Siap Mengamankan Agenda Kamtibmas Tahun 2018 dan 2019,” ungkap Kapolres.
Lanjutnya, guna memperingati HUT Bhayangkara ke-72, Polres Mukomuko mengadakan berbagai kegiatan seperti bakti sosial. “Ada pun rangkaian kegiatan seperti bakti sosial, bersih-bersih tempat ibadha tidak hanya di mesjid saja juga ada di gereja, kemudian kita melaksanakan hiburan rakyat yakni pelaksanaan grass track, kemudian pertandingan sepak bola, kemudian tanggal 8 Juli ini kita juga akan melaksanakan lomba kicau burung dan syukuran HUT Bhayangkara sendiri kita laksnakan tanggal 11 serentak seluruh Indonesia,” tandasnya.
Sementara itu, Dandim 0428 Mukomuko Letkol Inf Wayan Hadi mengatakan harapannya terhadap Polres Mukomuko untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Mukomuko. Dengan kondisi wilayah yang baru ini harapan saya kepolisian bisa melaksanakan tugasnya setidaknya bisa meliputi seluruh lapisan masyarakat sehingga proses pembangunan di Kabupaten Mukomuko ini bisa teratasi dengan jalur-jalur yang ada. Perlu sosialisasi dengan masyarakat, tokoh-tokoh yang ada di Kabupaten Mukomuko ini. Pembangunan fisik itu penting dan pembangunan Sumber Daya Manusia itu sangat penting, kita juga jauh dengan pusat atau kepolisian jadi kemandirian itu perlu, Polres Mukomuko saya rasa paling jauh daripada polres-polres lain yang ada di Bengkulu, tidak mungkin bisa kalau tidak melibatkan stakeholder yang lain. Kami disini juga Kodim yang belum berusia 1 tahun salah satunya yakni membangun sistem sehingga kedepannya yang menjabat Kapolres atau Dandim, SDM yang ada di Polres sudah siap untuk tugas-tugas kedepan yang lebih bervariasi kalau berat ringan itu tergantung dengan SDMnya,terang Dandim.
Dandim juga mengatakan sinergitas antara TNI dan Polri merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga kamtibmas. HUT Bhayangkara yang ke-72 ini yang sudah cukup lama kepolisian tetapi sebenarnya kita di sini yang paling muda harus bersinergitas dengan satuan Polri di luar daerah. Harapan saya seperti yang disampaikan Kapolri, Promoter, Profesional, Modern dan terpercaya karena itulah yang paling penting, Polisi pengayom masyarakat butuh kepercayaan yang tinggi, kepercayaan itu tidak bisa dipaksakan tapi dengan tingkat profesional tadi, juga dengan berfikir modern. Di zaman yang modern ini semua keterbukaan aturan yang ada, jadi bukan hanya polisi saja atau aparat tetapi masyarakat juga sama menjemput bola dengan aturan-aturan itu, sehingga tertata kehidupan di Kabupaten Mukomuko,ungkapnya. (jek)