KABARRAFFLESIA.com – Guna menciptakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta mewujudkan kota yang Bahagia dan Religius, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu mengadakan kegiatan penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi di Hotel Raffles City, Jumat (27/12/2019).
Assisten I Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu Bujang HR mengharapkan, rekan- rekan Satpol dapat mngutamakan upaya pendekatan kepada pelajar, pengusaha hiburan juga masyarakat pengusaha lainnya yang bisa jadi tempat usahanya berpotensi terjadi praktek prostitusi.
“Bekerjalah dengan pendekatan kemanusiaan. Mari kita gunakan cara yang elegant bukan kekerasan atau arogansi,” katanya.
Ia mengatakan, pendekatan ini perlu ditingkatkan terus. “Silakan adakan pembinaan setiap saat sehingga rasa memiliki akan Kota Bengkulu semakin baik.
“Kota ini adalah tempat kita mencari nafkah, kota tempat mencari hidup. Ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi Satpol PP Kota Bengkulu dan masyarakat untuk dapat kooperatif,” sampainya.
“Jaga marwah kita dalam berusaha jangan sampai tempat kita menjadi tempat yang seolah-olah tameng untuk hal-hal negatif. Inilah harus kita tangkal,” pesannya.
Ia berharap, para pemilik cafe dan restoran menjadikan tempat hiburan itu menjadi tempat keluarga.
“Harapan kita semua dengan kegiatan penyuluhan ini, kita semua bisa bersinergi antara Pemkot dengan pemilik restoran dan pemilik dunia hiburan,” harapnya.
Ia menyampaikan, trend saat ini adalah berkumpul di luar bersama-sama, ini memang untuk kebersamaan. Kita bisa saja mengembangkan tempat bisnis dengan label syariah yang memang sedang trend. Misalnya hotel syariah.
“Dengan adanya penyuluhan ini, harapan Pemkot Bengkulu kedepannya, praktek prostitusi di Kota Bengkulu dapat terminimalisir,” tutupnya.