KABARRAFFLESIA.com – Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan Sulistero membantah dirinya telah digrebek warga terkait kasus asusila, beberapa waktu yang lalu. Ia juga tak membenarkan adanya pemberitaan yang menyatakan dia diseret warga ke kantor desa usai penggrebekan itu.

Sulis pun menceritakan kronologis kejadian yang sebenarnya terjadi. Dimana pada pagi hari itu, ia sedang keliling komplek atau olahraga pagi.

“Saya terbiasa olahraga setiap pagi, keliling komplek,” ucapnya.

Lalu, sambung Sulis, ia memang sempat singgah ke rumah tetangganya itu. Tujuannya untuk beli pulsa.

“Saya langsung ke terasnya, karena rumahnya tidak ada pagar. Saya tanya, tante ada pulsa nggak, dia jawab nggak ada. Kemudian saya langsung pergi,” paparnya.

Ia pun membantah berita yang menyatakan dia digrebek lantaran sudah setengah jam berada di dalam rumah. “Setengah menit saja tidak sampai,” ucap Sulis.

Usai keluar dari laman rumah si tetangga, Sulis dicegat oleh beberapa orang. “Mereka nanya, kamu dari dalam ya? Saya jawab, saya dari teras,” kata dia.

Ia pun kemudian pulang ke rumah. Tapi usai mandi dan sholat dhuha, perangkat desa datang ke rumahnya lantaran mengaku mendapat laporan warga bila dia sudah melakukan hal tak senonoh bersama tetangganya.

“Suami tante itu (tetangganya,red) pun akhirnya meminta agar masalah itu diselesaikan di kantor desa. Kami kemudian ke kantor desa, mereka naik mobil saya,” ungkapnya.

Sulis kaget, ternyata di kantor desa sudah rame. Seolah terkondisi sekian rupa, bahkan ada polisi.

“Kapolsek akhirnya meminta agar mediasi dilakukan di Mapolsek. Tidak ada BAP di Polsek,” kata dia.

Di Polsek, Sulis dan tetangganya itu pun bersumpah di bawah Alqur’an bila tuduhan sebagian orang itu tak benar.

“Saya sampaikan di bawah Alqur’an bila ini adalah kesalahpahaman. Terkait permintaan keluarga untuk menuntut balik, akan saya pelajari. Memang ada penunggangan dalam kasus ini,” kata dia.

Sebelumnya, beberapa media memberitakan bila Sulistero telah digrebek lantaran ‘main‘ di rumah tetangganya. Dalam berita itu, dijelaskan pula bila Sulis diseret ke Kantor Desa dan akhirnya dibawa ke markas polisi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here