Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu di bawah kepemimpinan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah pembangunan infrastruktur strategis terus diupayakan walaupun masih dalam masa pandemi Covid-19. Salah satunya Tol Bengkulu-Lubuk Linggau dan membuka konektifitas Bengkulu dengan provinsi tetangga.
Terkait komitmen ini, banyak pihak yang mendukung penuh gebrakan tersebut. Salah satunya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang yang nantinya akan dilintasi jalan tol serta terhubung langsung dengan pintu Tol.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, posisi Kabupaten Kepahiang yang strategis didukung potensi alam dan objek wisata yang menarik. Setelah nanti jalur Tol Bengkulu-Lubuk Linggau yang terkoneksi secara langsung dengan dibukanya pintu Tol di Kepahiang, diyakini akan semakin memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakatnya.
“Sehingga nanti produk unggulan seperti kopi Kepahiang bisa langsung diekspor melalui pelabuhan Pulau Baai. Selain itu masyarakat luar Bengkulu juga bisa semakin cepat ke Kepahiang via jalur tol tersebut,” jelas Gubernur Rohidin usai laksanakan rangkaian Safari Ramadhan 1442 H bersama jajaran OPD Pemprov Bengkulu dan Pemkab Kepahiang, di Masjid An Nur Desa Penanjung Panjang Atas, Kecamatan Tebat Karai, Kabupaten Kepahiang, Sabtu (24/04) malam.
Lanjut Gubernur Rohidin, untuk tahapan pelaksanaan pembangunan jalan Tol sesi 2 tahun ini telah memasuki tahap penetapan trase untuk pembebasan lahan.
“Alhamdulillah pembangunan jalan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau sesi pertama yaitu Betungan-Taba Penanjung telah selesai sepanjang 17,6 Km. Untuk sesi selanjutnya yaitu Taba Penanjung- Kepahiang sepanjang 27 Km tahun ini mulai dilaksanakan tahapan pembebasan lahan. Saya minta dukungan penuh dari Pemkab Kepahiang, masyarakat dan pihak terkait lainnya,” imbuhnya.
Sementara itu, membuka konektifitas Bengkulu dengan provinsi tetangga, saat ini telah dilaksanakan pembukaan jalur diantaranya, Seluma-Empat Lawang, Lebong- Merangin, Mukomuko-Kerinci.
“Kalau ini nanti selesai, terhubung ke Pelabuhan Pulau Baai dan menjadi besar. Itulah jawaban pintu ekspor kopi Bengkulu,” pungkas Gubernur Bengkulu ke-10 ini.
Diungkapkan Wakil Bupati Kepahiang Zurdi Nata, dengan dukungan pembangunan jalan tol Bengkulu-Lubuk Linggau dari Pemprov Bengkulu dan dukungan penuh terhadap pembangunan infrastruktur lainnya, pihaknya juga meyakini investasi akan semakin banyak masuk ke Kabupaten Kepahiang.
“Ini harapan kami Pemkab dan masyarakat. Sehingga investasi ke Kepahiang semakin masuk dan sektor produk unggulan serta pariwisata kami bisa memajukan perekonomian,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam Safari Ramadhan 1442 Pemprov Bengkulu bersama Pemkab Kepahiang ini, juga dilaksanakan penyerahan bantuan untuk Masjid An Nur Desa Penanjung Panjang Atas dari Pemprov Bengkulu sebesar 50 juta rupiah, bantuan untuk Guru Ngaji dari BAZNAS Provinsi Bengkulu dan penyerahan cinderamata dari Pemkab Kepahiang. (adv)