Beranda Kota Bengkulu Teuku Pertanyakan Urgensi Pansus COVID-19

Teuku Pertanyakan Urgensi Pansus COVID-19

Mei 28, 2020

1332

KABARRAFFLESIA.com – Ketua Komisi I DPRD Kota Bengkulu Teuku Zulkarnain mempertanyakan urgensi pembentukan Panitia Khusus (Pansus) COVID-19. Sebab, ia nilai alat kelengkapan dewan sementara itu sangat tidak tepat dibentuk saat ini.

Lebih lanjut Politisi PAN ini menyampaikan dalam penanganan COVID-19, Pemerintah Kota Bengkulu sudah membentuk Tim Gugus Tugas. Tim ini terdiri dari unsur FKPD, yakni kapolres mewakili lembaga kepolisian, kajari mewakili lembaga kejaksaan, begitu juga dandim, dan Ketua DPRD mewakili lembaga legislatif.

“Artinya, DPRD sudah dilibatkan dalam penanganan COVID-19,” kata Teuku, Kamis (28/5).

Lantas, sambungnya, untuk apalagi dewan membentuk Pansus.

“Bila kemudian DPRD bikin pansus, Masa DPRD akan mansus-kan lembaganya sendiri,” imbuh mantan aktivis HMI itu.

Kecuali, lanjut pria berdarah Aceh tersebut, bila Ketua DPRD sudah tidak ada lagi di dalam Gugus Tugas Penanganan COVID-19.

“Keluar dulu Ketua DPRD dari Gugus Tugas COVID-19, baru DPRD buat Pansus, itu yang benar,” ungkapnya.

Sejauh ini, Teuku menambahkan, pengawasan dari dewan juga terus berjalan. Misalnya, beberapa kali Komisi I menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mitra-mitra kerja.

“Pengawasan bisa dilakukan dengan mekanisme hearing dan turun langsung ke lapangan,” kata dia.

Sebelumnya, Ketua Fraksi Hanura, Sudisman menilai pembentukan pansus ini sangat penting. Sebab, dengan adanya Pansus maka legislatif bisa menjalankan fungsinya sebagai lembaga pengawas eksekutif.

“Alasan pembentukan pansus adalah DPRD ingin ikut berperan mendukung kerja walikota dalam penanganan COVID-19,” demikian disampaikan Sudisman, kepada KabarRafflesia.com, Kamis (28/5).

Menurut Anggota Komisi I tersebut, COVID-19 ini adalah peristiwa luar biasa yang mengancam kehidupan masyarakat Kota Bengkulu. Karena itu, dalam penanganannya tidak bisa dengan cara biasa.

“Kalau pengawasan hanya melalui komisi maka akan bias. Tetapi bila lewat Pansus, pengawasan akan utuh. Hasil kerja Pansus juga akan dilaporkan dan diparipurnakan,” kata dia.