Pembawa Baki Merah Putih di Kota Bengkulu
KABARRAFFLESIA.com – Pengibaran sang saka merah putih dalam upacara peringatan HUT RI ke-75 di halaman kantor walikota Bengkulu, Senin (17/8/2020) berlangsung khidmat dan lancar. Ini juga berkat kerja keras pasukan Paskibraka yang selama ini telah berlatih dengan sungguh-sungguh.
Dua minggu menjelang perayaan HUT RI, paskibraka Kota Bengkulu ini melaksanakan latihan rutin sehingga pada upacara HUT RI ke- 75 berhasil mengibarkan bendera merah putih dengan baik dan sesuai harapan.
Salah satu paskibraka yang bertugas sebagai pembawa baki, Avrinicha Dea Fhamella siswi SMAN 6 Kota Bengkulu mengaku sangat bangga bisa menjadi pembawa baki yang sukses mengibarkan bendera kebangsaan disaksikan langsung oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan, Wawali Dedy Wahyudi, Kapolres, Dandim, Kajari dan para pejabat lainnya.
Menurut siswi berprestasi yang berparas cantik ini, menjadi anggota paskibraka ialah impian banyak pelajar di Kota Bengkulu. Apalagi bertugas sebagai pembawa bendera (Baki) Indonesia pada upacara bendera HUT RI ke – 75 tingkat Kota Bengkulu.
Ia merasakan kebahagiaan yang sungguh tak ternilai dan menjadi suatu kebanggaan diri sendiri dan menjadi kebanggaan keluarga terutama orangtua.
“Saya sangat bangga menjadi seorang baki, karena posisi ini paling banyak diminati. Hati ini perasaannya gembira sekali saat membawakan bendera sakral ini. Awalnya perasaan cemas ada, tapi saya harus yakin dengan kemampuan saya agar semua berjalan lancar dan sesuai harapan,” tutur siswi kelahiran Kota Bengkulu, 6 April 2003 ini saat diwawancarai.
Ketekunan dan sikap pantang menyerah dari Avrinicha patut diparesiasi. Bagaimana tidak, sebelum berhasil menjadi Paskibra Kota Bengkulu, ia melalui berbagai proses yang membuatnya hampir mundur dari Paskibraka, tetapi ia bangkit dengan semangat pantang menyerah untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang Paskibraka.
Menjadi seorang anggota paskibraka, merupakan cita – cita yang ia impikan kerena kagum dengan ketekunan, gagah, disiplin dan berwibawa seorang Paskibraka. Maka dari itu, ia pun berkeinginan menjadi Anggota Paskibraka agar bisa membuat bangga kedua orangtuanya.
Ia menambahkan, menjadi Paskibraka bukanlah hal yang mudah karena banyak kesulitan yang harus dihadapi selama pelatihan.
“Untuk mencapai kesuksesan pastilah ada rintangan yang kita hadapi. Kesulitan yang kita hadapi kadang itu tiba – tiba gemetar, suka cemas. Tapi dengan latihan rutin semua itu hilang dan lama – lama menjadi terbiasa nantinya,” jelas Avrinicha.
Ia juga memberikan semangat kepada teman-temannya yang lain dan seluruh pelajar di Kota Bengkulu pada umumnya. “Untuk para junior saya di paskibra, semangat terus dalam latihan. Lebih tekun lagi dalam latihan, masukan dari pelatih harus kita dengarkan karena kunci sukses itu ialah disiplin. Karena disiplin ini bisa membuat jiwa lebih bertanggung jawab dengan apa yang kita emban untuk menjadikannya contoh dan lebih baik,” demikian Avrinicha.