KABARRAFFLESIA.com – Plt Walikota, Dedy Wahyudi, SE, MM mengaku sedih dengan penutupan foto Helmi Hasan di mobil ambulans. Namun, Helmi Hasan taat asas, maka mengikhlaskan fotonya ditutup.

“Jujur saya sedih. Sebab, foto di ambulans ini jauh sebelum masa kampanye. Bahkan setahun yang lalu.
Dan itu foto bersama walikota dan wakil walikota,” ujar Plt Walikota, Dedy Wahyudi, Selasa (17/11).

Tapi, lanjut Dedy, Bawaslu tetap memaksa agar ditutup. Padahal tidak ada unsur kampanyenya. Tidak ada nomor urut. Dan di foto itu Helmi sebagai walikota dan Dedy wakil walikota.

Dedy mempertanyakan, bagaimana dengan kandidat lain yang hingga kini foto balihonya masih bertebaran di daerah. “Kita minta perlakuan yang sama. Bawaslu juga harus menegur foto baliho di daerah kabupaten,” tegasnya.

Namun Dedy berkeyakinan, justru ini menjadi sinyal tanda-tanda kemenangan. “Memang biasanya, buah mangga yang lebat lebih banyak dilempar. Mudah-mudahan ini tanda kemenangan Pak Helmi-Muslihan,” ujarnya.

Selasa siang, Plt Walikota bersama Kadis Kesehatan, Susilawati mengumpulkan seluruh armada ambulans di Balai Kota. Sedikitnya 20 ambulans gambar Helmi Hasan ditutup.

“Insyaallah tak lama lagi, akan ada ambulans baru untuk seluruh desa. Gambarnya bukan Helmi-Dedy. Tapi Helmi-Muslihan,” ucap Dedy penuh optimis.

Mendengar ucapan tersebut, sopir ambulan serentak menjawab, ”Aamiinnn.” (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here